Thursday 28 December 2017

Pengabdian Masyarakat: Dasar-dasar Public Speaking

Pengabdian Masyarakat adalah salah satu syarat dari Tridarma Perguruan Tinggi. STIBA Nusa Mandiri, bersama dengan PPPM-Nusa Mandiri mengadakan agenda rutin yang setiap semesternya menjadi agenda wajib bagi dosen-dosen di lingkungan Nusa Mandiri. Pengabdian masyarakat kali ini diadakan pada Tanggal 14 Desember 2017, bertempat di Yayasan Panti Asuhan Ar Ridho Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Hujan deras yang mengguyur kota Depok sepanjang hari, tidak menyurutkan semangat panitia serta dosen-dosen pengajar yang akan memberikan materi mengenai Dasar-dasar Public Speaking kepada anak-anak panti asuhan Ar Ridho. Sesuai agenda, rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat rencananya akan dimulai pada pukul 15:30 WIB selepas shalat Ashar berjamaah bersama para pengurus dan anak-anak panti asuhan.

Acara dipimpin oleh pembawa acara bapak Danang Dwi Harmoko dan dimulai dengan pembacaan doa terlebih dulu. Selanjutnya yaitu sambutan yang disampaikan oleh Ustadz Ali selaku perwakilan dari Panti Asuhan, kemudian dilanjutkan oleh sambutan dari Ibu Hj. Kartini Salman selaku ketua yayasan, dan yang terakhir sambutan dari perwakilan STIBA Nusa Mandiri oleh Bapak Sayyid Khairunas. Dalam sambutannya, Ibu Kartini menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap keluarga besar Nusa Mandiri yang telah hadir untuk bersilaturahim sekaligus sharing ilmu kepada anak-anak panti asuhan Ar Ridho, beliau juga mengungkapkan semoga apa yang diberikan oleh bapak-bapak dosen dari STIBA Nusa Mandiri bermanfaat bagi anak-anak di panti tersebut, terakhir beliau juga berharap semoga ke depannya acara serupa dapat rutin digelar sehingga dapat saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Tiba saatnya bagi STIBA Nusa Mandiri melakukan penyampaian materi. Kali ini sebagai pemateri adalah Bapak Arif Hidayat, M.Hum. Terlihat anak-anak menyimak dengan cukup antusias materi yang diberikan. Terdapat kurang lebih 30 anak yang terdiri dari tingkat SMP dan SMA yang menjadi peserta pengabdian masyarakat kali ini. Pak Arif menyampaikan kalau public speaking, termasuk ke dalam salah satu skill yang penting untuk dikuasai. Memang, mungkin mereka tidak akan mendapatkannya di mata pelajaran sekolah, tapi mereka bisa melatih melalui pengalaman berorganisasi yang sudah pasti akan melatih banyak area soft skill mereka di sana, salah satunya yakni confidence serta public speaking itu sendiri.

Setelah penyampaian materi selama kurang lebih 60 menit, ada salah satu peserta yang bertanya kira-kira seberapa penting public speaking dalam dunia kerja nanti. Pak Arif menjawab kalau kemampuan dalam menyampaikan pendapat, serta berbicara di depan umum merupakan hal yang mutlak untuk dimiliki. Apalagi jika memang kelak pekerjaan kita menuntut untuk bertemu atau berbicara dengan banyak orang, seperti menjadi guru, dosen, MC, dll. Lebih lanjut, beliau mengungkapkan kalau dalam dunia kerja, pintar saja tidak cukup. Ada banyak hal yang akan dihadapi kelak yang menuntut kita menguasai beberapa kemampuan-kemampuan yang tidak ada dalam mata pelajaran di sekolah seperti communication skills, problem solving, attitudes, dan sebagainya. Anak-anak panti asuhan terlihat sangat serius dalam menyimak apa yang disampaikan oleh pemateri.

Selesai sesi tanya jawab, Pak Arif kemudian menutup sesi penyampaian materi. Meskipun singkat, semoga apa yang disampaikan bermanfaat dan dapat membuka khazanah pengetahuan anak-anak panti asuhan, serta diharapkan pula mereka mempunyai kemampuan yang baik dalam hal public speaking serta interpersonal skills sehingga mampu bermanfaat bagi hidup mereka ke depannya. Acara terakhir yaitu penutup, berupa pemberian souvenir dari STIBA Nusa Mandiri kepada Yayasan Panti Asuhan Ar Ridho. Pemberian bingkisan tersebut diwakili oleh bapak Ari Iswanto dari pihak STIBA Nusa Mandiri.



Diakhiri dengan sesi berfoto bersama, maka berakhir lah rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat STIBA Nusa Mandiri kali ini. Semoga saling terjalin kekeluargaan antara STIBA Nusa Mandiri dengan Yayasan Panti Asuhan Ar Ridho yang berkesinambungan ke depannya.

[Sayyid-STIBA]