Depok, –Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) telah menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di Komunitas Breadsos, Kota Depok, pada Sabtu, 28 September 2024. Kegiatan ini mengusung tema “Workshop on English Presentation Skills for Students at Breadsos Community Depok”.
Breadsos sendiri merupakan sebuah Social Campaign yang menyuarakan perihal food care. Mereka mengedukasi masyarakat untuk mengkonsumsi makanan sesuai kebutuhan bukan berdasarkan keinginan, menyediakan food sharing mobile app untuk mempertemukan mereka yang ingin berbagi dengan mereka yang membutuhkan. Serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi, cara memasak makanan yang benar, serta mengolah kembali bahan makanan layak konsumsi.
Komunitas Breadsos Ikuti Workshop Bahasa Inggris
Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dari Program Studi Sastra Inggris Universitas BSI yang terdiri dari Fitriyah, Sayyid Khairunas, Octa Pratama Putra, dan Danang Dwi Harmoko. Dua mahasiswa dari program studi yang sama yakni, Sastria Putra dan Winda Ayu Kusnadi.
Danang Dwi Harmoko, Ketua Panitia, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah melatih anggota komunitas Breadsos dalam meningkatkan keterampilan presentasi berbahasa Inggris.
“Kami berharap mereka bisa menguasai teknik presentasi dalam Bahasa Inggris dengan baik, karena keterampilan ini sangat penting di dunia kerja dan akademik,” ujar Danang dalam rilis yang diterima, Selasa (1/10)
Sementara Fitriyah, dosen sekaligus tutor dalam kegiatan ini, memaparkan bahwa keterampilan presentasi dalam Bahasa Inggris tidak hanya tentang berbicara di depan umum, tetapi juga menyusun materi yang efektif dan percaya diri dalam penyampaian.
“Dengan menguasai teknik presentasi ini, para peserta yang rata-rata sudah duduk di bangku kuliah akan lebih siap menghadapi tantangan akademik dan professional serta mengejawantahkan apa yang sudah mereka dapatkan selama di bangku kuliah,” terangnya.
Pada kesempatan ini Rizky, Koordinator Komunitas Breadsos, menyatakan harapannya bahwa kegiatan ini akan memberi manfaat besar bagi peserta dalam mengasah keterampilan komunikasi mereka, khususnya dalam Bahasa Inggris.
“Semoga adanya kegiatan ini dapat meningkatkan keterampilan komunikasi berbahasa Inggris bagi semua anggota komunitas. Dan berharap kegiatan ini akan berlanjut pada sesi-sesi berikutnya,” tutupnya.